Menteri BUMN Dahlan Iskan menganggap bahwa mobil listrik dapat
dikembangkan menjadi mobil masa depan di Indonesia. Sebab, bila harus
bersaing membuat mobil dengan bahan bakar bensin, Indonesia tidak akan
sanggup.
"Sekarang itu tantangannya meyakinkan masyarakat bahwa
mobil listrik itu mobil masa depan kita," kata Dahlan saat konferensi
pers di Gallery Cafe di Jakarta, Selasa (8/1/2013).
Menurut
Dahlan, pengembangan mobil listrik itu lebih memungkinkan sebab
negara-negara di dunia juga baru saja membuat dan mengembangkan mobil
listrik sebagai kendaraan di masa depan. Terlebih lagi, pemerintah juga
sedang mendorong pengurangan subsidi energi, khususnya bahan bakar
minyak, yang selama ini terus melonjak setiap tahun. Bahkan, nilai
subsidi BBM untuk masyarakat di APBN mencapai di atas Rp 200 triliun.
Padahal, uang negara tersebut sebenarnya bisa dialokasikan untuk yang
lain.
"Kalau kita membuat mobil dengan energi BBM, kita kalah
dengan Eropa, Amerika Serikat, ataupun Jepang. Sementara negara-negara
itu juga sama-sama mengembangkan mobil listrik sebagai alternatif
kendaraan di masa depan," tambahnya.
Dahlan menganggap bahwa
peluang Indonesia untuk mengembangkan mobil listrik itu sangat besar.
Sebab, Indonesia memiliki ahli-ahli di bidang mobil listrik yang bisa
dikembangkan.(mlk)
Sumber : Kompas.com
Langit Sore Kota Bandung
10 tahun yang lalu
0 komentar:
Posting Komentar